RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Apakah anda sering menunda-nunda dan tidak termotivasi dalam melakukan sesuatu? Hal ini hal yang lumrah, karena setiap orang pasti tidak luput dari kedua kebiasaan itu, Rabu (13/3/2024).

Menunda-menunda biasanya terjadi karena seringkali kita menyepelekan pekerjaan dan menganggap pekerjaan lebih selesai. Sehingga kita jadi malas untuk melakukannya. Hal ini juga berkaitan dengan pekerjaan, jika selalu ditunda maka kerjaan akan terus menumpuk hingga membuat kita kewalahan.

Menunda aktivitas akan menjadi sebuah kebiasaan dilakukan jangka panjang. Pikiran bisa mempermainkan kita untuk bisa mempengaruhi emosi dalam melakukan aktivitas tertentu. Kita mengira bahwa dengan melakukannya nanti akan lebih baik, namun faktanya tetap saja tidak termotivasi.

Tidak termotivasi melakukan sesuatu terjadi akibat kita merasa jenuh terhadap aktivitas yang kita lakukan. Bisa saja karena kita merasa pekerjaan kita sifatnya monoton dan cenderung membosankan sehingga tidak memberikan dampak yang baik bagi kita kedepan.

Didalam buku “Instant Mood Fix” yang diterjemahkan ke Bahasa Indonesia “Cara Cepat Memperbaiki Mood” yang ditulis oleh Dr. Olivia Remes akan memaparkan strategi serta solusi untuk mengatasi keduanya.

Strategi Menyingkirkan Kebiasaan Menunda-Nunda Dan Menjadi Termotivasi :

  1. Kerjakan Dengan Asal-Asalan, melakukan aktivitas yang rumit akan membuat kita enggan untuk melakukannya. Namun, dengan mengerjakan asal-asalan dapat mengatasi menunda. Karena, mengerjakan sesuatu dengan asal-asalan tidak mesti harus menyelesaikannya saat itu juga dan tidak menuntut akan kesempurnaan. Oleh karena itu, setelah setengah jalan maka kita terdorong dan bersemangat untuk menyelesaikan dengan baik. Motto “Kerjakan Dengan Asal-Asalan”. Mereka yang menggunakan trik ini dapat mengerjakan tanpa alih menghindarinya.
  2. Duduk Dengan Tidak Nyaman, berlatih untuk terbiasa dalam ketidaknyaman. Apabila kita lebih mementingkan kesenangan daripada mengerjakan tugas, maka kita tidak akan menyelesaikannya. Oleh karena itu, terbiasa lah dalam melakukan aktivitas yang tidak mengenakan untuk masa depan yang lebih baik. Karena perasaan itu akan berlalu karena sifatnya sementara.
  3. Ubah fokus, apabila kebiasaan menunda kembali muncul maka ubahlah fokus untuk melihat keuntungan dari aktivitas yang akan dikerjakan. Fokus pada manfaat yang akan didapatkan dalam mengerjakan sesuatu.