“Sekarang bisa dibilang saya ini sebagai pengagum makanan organik,” katanya.

“Mungkin dalam waktu dekat saya akan berkunjung ke Tanasurga Resto, Salatiga untuk mencicipi makanan disana, dan menyampaikan terima kasih atas kisah inspiratif pak Setyo dan katanya sih olahan makanan organik disana enak-enak,” sambung Rangga Titiswara.

Untuk diketahui, suatu makanan dapat dilabeli organik apabila bebas dari tambahan pangan buatan, termasuk pemanis buatan, pengawet, pewarna, penyedap, dan MSG.

Berikut kami rangkum manfaat makanan organik untuk Anda

Tidak ada pewarna, perasa, atau pengawet buatan yang diizinkan dalam makanan organik

Banyak perusahaan manufaktur makanan dan minuman menggunakan bahan-bahan sintetis untuk membuat harga produknya lebih terjangkau. Pada kenyataannya, hampir seluruh produk minuman dan makanan yang beredar 95% menggunakan bahan buatan.

Bayangkan apabila tubuh kita terus-terusan mengkonsumsi senyawa buatan yang mempunyai efek negatif pada tubuh.

Oleh karena itu, pentingnya mengetahui cara membaca food label dan komposisi makanan sangat penting pada saat belanja. Kita sebagai konsumen harus sangat kritis terhadap produk yang kita beli.

Baik untuk tubuh

Bumi sudah diciptakan sedemikian rupa sempurna. Apa yang diberikan alam untuk manusia apa adanya sehat dan baik untuk tubuh. Tidak ada senyawa buatan, genetika buatan, hormonal, dan senyawa buatan tidak penting lainnya di makanan organik.

Makanan organik tidak harus mahal, hal tersebut bisa diawali dengan kita menanam sayur sendiri di pekarangan kita. Perubahan kecil bisa dimulai dari hal kecil, tidak harus besar, dan perubahan itu bisa diawali dengan mengganti bahan baku makanan yang lebih sehat.

Seperti contohnya mengganti garam meja dengan garam laut. Jika dilihat garam mungkin hal sepele yang dipakai sedikit pada makanan, perlu diingat garam kita konsumsi setiap hari. Sama halnya dengan bumbu penyedap, carilah bumbu penyedap natural dan biasakan membaca tabel bahan makanan sebelum membeli untuk mengetahui apa yang kita konsumsi.