RAKYAT.NEWS, HEALTH – Kista ovarium atau kista ovarium merupakan kondisi yang umum dialami oleh wanita di Indonesia. Ini terjadi ketika kantung berisi cairan berkembang di salah satu atau kedua ovarium. Kista ovarium dapat menyerang wanita dari segala usia dan dapat bersifat jinak atau ganas. Pada artikel kali ini, kami akan membahas penyebab, gejala, dan pilihan pengobatan kista ovarium di Indonesia.

Penyebab Kista Ovarium

Penyebab pasti kista ovarium masih belum diketahui. Namun, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan perkembangannya, antara lain ketidakseimbangan hormon, endometriosis, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan kehamilan. Wanita yang memiliki riwayat keluarga kista ovarium juga berisiko lebih tinggi terkena kondisi ini.

Gejala Kista Ovarium

Tidak semua wanita dengan kista ovarium mengalami gejala. Namun, bagi mereka yang melakukannya, gejala yang paling umum meliputi:

– Nyeri panggul atau ketidaknyamanan
– Kembung
– Nyeri perut atau tekanan
– Haid tidak teratur atau pendarahan hebat
– Nyeri saat berhubungan seks
– Kesulitan buang air kecil atau buang air besar

Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, penting untuk menemui penyedia layanan kesehatan Anda untuk mendapatkan diagnosis yang akurat.

Pilihan Perawatan untuk Kista Ovarium

Penanganan kista ovarium tergantung pada ukuran, jenis, dan gejala kista. Dalam banyak kasus, kista ovarium kecil akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan apapun. Namun, jika kista berukuran besar atau menyebabkan nyeri yang signifikan, pembedahan mungkin diperlukan.

Ada beberapa pilihan operasi kista ovarium, antara lain laparoskopi atau laparotomi. Laparoskopi adalah operasi invasif minimal yang menggunakan sayatan kecil dan kamera untuk melihat kista dan mengeluarkannya. Laparotomi adalah operasi yang lebih invasif yang melibatkan pembuatan sayatan yang lebih besar di perut untuk mengangkat kista.