MAKASSAR – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dan Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham menggelar sosialisasi gerakan masyarakat (Germas) dalam penanganan stunting dan Covid19, yang digelar di Hotel Grand Imawan, pada Kamis (1/09/2022).

Baca Juga : Suspek Cacar Monyet di Jawa Tengah, Kemenkes: Masih Pendalaman

Aliyah Mustika Ilham dalam kesempatan tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling support dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan. 

“Permasalahan ini harus dipahami bersama, sehingga ada gerakan bersama untuk peningkatan kualitas kesehatan kita,” ujarnya.

Dalam sosialisasi tersebut Kementerian Kesehatan RI, Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Aloysia Widyastuti, singgung permasalahan sanitasi yang cukup memberi pengaruh pada penanganan stunting.

“Gerakan masyarakat hidup sehat, diawali dengan hal sederhana, seperti mengkonsumsi makanan sehat, rajin mencuci tangan, dan hal yang tidak boleh diabaikan yakni sanitasi dilingkungan masing-masing,” ujarnya.

“Sanitasi yang buruk, sangat mempengaruhi kualitas kesehatan disuatu lingkungan, dan ini menyangkut kebiasaan masyarakat,” tambahnya,

Sementara itu, pada kegiatan yang sama Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr Nursaidah Sirajuddin, M.Kes, menyampaikan target pada akhir 2030 melalui sanitasi total berbasis masyarakat, pendekatan untuk mengubah perilaku higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan.

“Diharapkan nantinya dapat terwujud perilaku masyarakat yang higienis dan saniter secara mandiri dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ini terdiri atas lima pilar, yakni pilar stop BABS sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan, pengelolaan sampah, serta pengelolaan limbah. Penerapan lima pilar ini dengan tanpa subsidi, masyarakat sebagai pemimpin, tidak menggurui/memaksa, serta totalitas seluruh elemen.

Kegiatan ini juga dirangkaian dengan vaksinasi gabungan yang digelar di Puskesmas Mamajang, dan ditinjau langsung dari pihak Kemenkes RI dan Aliyah Mustika Ilham.

Kegiatan ini turut dihadiri berbagai kalangan diantaranya Ketua Forum Pemerhati Masalah Perempuan, Afrina Mustafa Ina, Resor KBPPP Makassar, Yuniar Tompo, Perempuan Kreatif KPJ Makassar, Iriani, serta rekan-rekan dari Mapala UMI Makassar.