RAKYAT.NEWS, HEALTH – Cacar Air merupakan infeksi virus menular yang disebabkan oleh virus varicella-zoster dan ditandai dengan gatal, benjolan merah yang berkembang menjadi lepuhan berisi cairan. Meskipun penyakit ini biasanya ringan, penyakit ini bisa menjadi serius pada populasi tertentu, seperti bayi baru lahir, wanita hamil, dan orang dengan sistem kekebalan yang lemah.

Gejala Cacar Air biasanya muncul 14-16 hari setelah terpapar virus dan termasuk demam, sakit kepala, dan perasaan tidak enak badan secara umum. Ruam muncul segera setelahnya, dimulai pada wajah, dada, dan punggung, sebelum menyebar ke lengan dan kaki. Ruam berkembang menjadi lepuh berisi cairan, yang akhirnya berkeropeng dan sembuh.

Penyakit ini sangat menular dan menyebar dengan mudah melalui udara atau kontak dengan cairan yang terinfeksi dari lepuh. Sekolah dan pusat penitipan anak adalah tempat umum untuk wabah, dan sangat penting untuk menjauhkan anak-anak dengan cacar air aktif dari orang lain sampai mereka benar-benar pulih.

Untungnya, ada vaksin cacar air yang direkomendasikan untuk semua anak di Indonesia. Vaksin ini biasanya diberikan dalam dua dosis, suntikan pertama diberikan pada usia 12-15 bulan dan suntikan kedua diberikan pada usia 4-6 tahun. Vaksin ini sangat efektif dalam mencegah cacar air atau mengurangi keparahannya jika memang terjadi.

Jika Anda atau anak Anda terjangkit Cacar Air, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengurangi gejala dan mempercepat proses penyembuhan. Obat antivirus dapat diresepkan pada kasus yang parah atau bagi mereka yang berisiko tinggi mengalami komplikasi. Krim atau lotion yang dijual bebas dapat membantu meredakan gatal, dan mandi oatmeal atau kompres dingin dapat memberikan kenyamanan.