RAKYAT.NEWS, HEALTH – Daun selasih, yang juga dikenal sebagai daun kemangi, telah digunakan sebagai bahan makanan, pengobatan, dan rempah-rempah untuk berabad-abad di Asia Tenggara. Selasih memiliki aroma dan rasa unik, dan ternyata juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang luar biasa. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari daun selasih:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Daun selasih mengandung senyawa eugenol yang dapat membantu mencegah penyakit jantung dan stroke. Senyawa ini membantu meningkatkan aliran darah, mengurangi peradangan dan melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Selain itu, kandungan magnesium dalam selasih dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah serangan jantung.

2. Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun selasih juga bermanfaat untuk penderita diabetes karena mengandung senyawa eugenol, caryophyllene, dan metil eugenol. Ketiga senyawa ini memberikan efek yang baik pada keseimbangan gula darah, sehingga dapat membantu mencegah dan mengontrol diabetes tipe 2.

3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Selasih merupakan sumber antioksidan yang tinggi, yang membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Hal ini berarti selasih dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah terjadinya penyakit kronis seperti kanker, arthritis, dan penyakit jantung.

4. Menjaga Kesehatan Tulang

Kandungan magnesium dalam daun selasih dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah terjadinya osteoporosis. Selain itu, selasih juga mengandung kalsium dan vitamin K, yang penting untuk kesehatan tulang yang optimal.

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Daun selasih mengandung senyawa linalool dan eugenol yang dapat membantu merangsang otak dan memberikan efek relaksasi. Dengan demikian, daun selasih dapat membantu meningkatkan kualitas tidur jika diminum sebagai teh sebelum tidur.

6. Membantu Mengatasi Pencernaan

Selasih juga dikenal untuk membantu mengatasi masalah pencernaan seperti perut kembung, diare, dan mual. Kandungan eugenol dalam selasih dapat membantu membunuh bakteri dan mikroba dalam sistem pencernaan serta meningkatkan produksi cairan pencernaan.